Profil Riki dan Riku Matsuda, Si Kembar Keturunan Jepang Tertarik Bela Timnas Indonesia

Riki dan Riku Matsuda tertarik gabung Skuad Garuda.

Husna Rahmayunita | chatwithamelia.xyz
Selasa, 01 Maret 2022 | 17:15 WIB
Riki dan Riku Matsuda. (Instagram/@riki_matsuda_official)

Riki dan Riku Matsuda. (Instagram/@riki_matsuda_official)

chatwithamelia.xyz - Profil dua pemain keturunan Indonesia yang berkiprah di Jepang, Riki Matsuda dan Riku Matsuda. Mereka menunjukkan minatnya untuk membela Timnas Indonesia.

Saat ini, Timnas Indonesia tengah mempersiapkan diri dengan intens untuk menghadapi Kualifikasi Piala Asia 2023 yang dimulai pada Juni mendatang.

Persiapan secara intens ini dilakukan mengingat Timnas Indonesia tergabung dalam grup yang terbilang berat, yakni grup A bersama Yordania, Kuwait dan Nepal.

Baca Juga: Jelang Derby Indonesia, Berikut 3 Kemenangan Terbesar Persib atas Persija

Apalagi laga grup A nantinya akan dilaksanakan di Kuwait yang ditunjuk menjadi tuan rumah penyelenggaraan kualifikasi oleh AFC.

Karenanya, Timnas Indonesia pun mulai melakukan pergerakan untuk mempersiapkan diri. Salah satunya dengan memanggil para pemain keturunan.

Sejauh ini nama Sandy Walsh dan Jordi Amat menjadi nama yang digadang-gadang akan menjadi tulang punggung Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia 2023 nanti.

Baca Juga: Nasib Buruk Timnas Rusia, Dicoret FIFA hingga Gagal ke Piala Dunia 2022

Selain itu, ada nama Shayne Pattynama pula yang telah mengajukan dokumen dan kesediaannya untuk membela tim Merah Putih di kancah internasional.

Tak hanya tiga nama itu, PSSI dan Shin Tae-yong bersinergi untuk mencari pemain keturunan lainnya yang bisa diajak untuk membela Timnas Indonesia.

Hanya saja, sejauh ini PSSI dan Shin Tae-yong melupakan dua nama pemain keturunan yang kini tercatat berkiprah di Liga Jepang atau J-League.

Baca Juga: 3 Kemenangan Terbesar Persija atas Persib, Pesta Gol Tanpa Balas

Dua pemain itu adalah si kembar Riki dan Riku Matsuda. Keduanya bahkan dari jauh-jauh hari telah menyatakan minatnya untuk membela panji Merah Putih.

Riki dan Riku Matsuda. (Instagram/@riki_matsuda_official)
Riki dan Riku Matsuda. (Instagram/@riki_matsuda_official)

Lantas, siapakah sosok si kembar Riki dan Riku Matsuda ini? Bagaimana rekam jejak keduanya?

Profil Riki dan Riku Matsuda

Baca Juga: Jejak Emil Audero Mulyadi Buka Peluang untuk Timnas Indonesia Ketimbang Timnas Italia

Riki dan Riku Matsuda merupakan dua pemain keturunan Indonesia yang berkarier di Jepang. Darah Tanah Air yang mengalir dalam darah keduanya didapat dari sang ayah yang merupakan WNI.

Riki dan Riku Matsuda lahir pada 24 Juli 1991 di Osaka, Jepang. Keduanya sama-sama berusia 30 tahun dan punya perjalanan karier yang berbeda serta memainkan posisi yang berbeda.

Riki sendiri bermain sebagai penyerang, sedangkan Riku berperan sebagai bek sayap kanan dan juga bisa beroperasi sebagai gelandang kanan.

Karier keduanya pun terbilang jauh. Sebagai catatan, Riki lebih banyak berkiprah di tim J2 League dengan total 155 penampilan.

Bahkan, saat ini Riki tercatat bermain di kasta ketiga atau J3 League bersama Ehime FC usai dilepas Cerezo Osaka pada Januari lalu.

Sedangkan Riku punya karier lebih mentereng. Tercatat kembaran Riki ini telah lama membela Cerezo Osaka sejak 2016 hingga saat ini.

Meski lahir dan tumbuh besar di Jepang, baik Riki dan Riku sama sekali belum pernah berseragam tim Samurai Biru di kancah internasional.

Mengingat adanya darah Indonesia dalam diri keduanya, Riki dan Riku pun mengakui bahwa keduanya ingin membela panji Merah Putih.

Baik Riki dan Riku mengaku siap jika Shin Tae-yong membutuhkan jasa mereka dan memanggil mereka, terutama guna mengikuti Kualifikasi Piala Asia 2023 nanti.

Namun hingga saat ini, belum ada tanda-tanda baik dari Shin Tae-yong dan PSSI untuk mendatangkan kedua pemain ini guna membela Timnas Indonesia kelak.

(Kontributor: Felix Indra Jaya)

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Marselino Ferdinan resi berkarier di Liga Inggris

bolaindonesia | 08:27 WIB

Persib Bandung akan menjamu PSBS Biak pada laga pembuka Liga 1 2024/2025 di Stadion Si Jalak Harupat, Jumat (9/8) mendatang. Regulasi soal larangan suporter tamu hadir masih berlaku

bolaindonesia | 13:28 WIB

Piala Presiden adalah hiburan dengan strategi berbasis kerakyatan, dari dan untuk rakyat. Nilai-nilai yang telah dipegang selama lima edisi sebelumnya itu pun tetap terpatri di edisi keenamnya, Piala Presiden 2024.

bolaindonesia | 23:22 WIB

Program terbaru Persib, MemberSIB hadir untuk mempererat hubungan Persib dengan para suporternya (bobotoh) dengan memberikan berbagai kemudahan.

bolaindonesia | 14:07 WIB

Pesta Rakyat Persib akan menjadi tema acara perkenalan seluruh anggota tim, jersey, dan para mitra yang akan menyertai perjalanan tim kebanggaan Bobotoh ini mengarungi kompetisi Liga 1 musim 2024/2025. Kegiatan tersebut akan digelar di C-Tra Arena

bolaindonesia | 12:14 WIB

Welber Jardim bisa tampil lawan Malaysia?

bolaindonesia | 11:44 WIB

Persib Bandung sambut positif kehadiran Piala Presiden 2024

bolaindonesia | 12:38 WIB

Shin Tae-yong rupanya mengalami sakit yang serius hingga operasi 6 jam

bolaindonesia | 20:47 WIB

Timnas Putri Indonesia dipaksa menelan kekalahan 2-3 dari Hong Kong dalam pertandingan uji coba

bolaindonesia | 10:27 WIB

Inilah jadwal lengkap Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2024

bolaindonesia | 10:59 WIB

Sebanyak 24 pemain dibawa untuk melakoni dua laga uji coba melawan Hong Kong

bolaindonesia | 08:47 WIB

Muncul titik terang dalam kasus yang dialami Maarten Paes.

bolaindonesia | 15:06 WIB

Ia dipersiapkan untuk menghadapi kompetisi Liga 1 dan Asia musim 2024/2025

bolaindonesia | 20:23 WIB

Pemain keturunan Kenzo Riedewald ngebet bela timnas Indonesia.

bolaindonesia | 15:19 WIB

Timnas Indonesia berpesta saat melawan Vietnam dalam perebutan tempat ketiga Piala AFF U-16 2024

bolaindonesia | 17:10 WIB

Elkan Baggott terdaftar di situs resmi Premier League.

bolaindonesia | 16:11 WIB

Pemain keturunan Gabriel Han Willhoft-King segera gabung Man City.

bolaindonesia | 15:33 WIB

Selebrasi Timnas Australia U-16 dianggap lebay dan provokasi

bolaindonesia | 07:02 WIB
Tampilkan lebih banyak