chatwithamelia.xyz - Sabah FC memberikan klarifikasi mengapa tak lepas Saddil Ramdani ke Timnas Indonesia U-23 yang bersiap untuk menghadapi SEA Games 2021. Mereka pun berharap publik Indonesia bisa memahami.
Ada dua alasan utama mengapa Sabah FC tak melepas Saddil, pertama adalah karena SEA Games 2021 (6-22 Mei 2022) tak masuk dalam kelander FIFA (30 Mei-14 Juni 2022).
Sabah FC pun merasa tak berhak untuk melepas pemainnya ke tim nasional karena dalam regulasi FIFA memang hanya mewajibkan melepas pemain ketika kalender FIFA.
Baca Juga: Calon Markas Persija Jakarta, JIS Justru Dipakai Perdana oleh Klub Lain
Klub berjuluk The Rhinos pun berjanji akan melepas Saddil saat jeda internasional pada akhir Mei mendatang.
Alasan kedua dikarenakan Sabah FC membutuhkan jasa Saddil. Manajemen klub menjelaskan bahwa eks pemain Persela Lamaongan itu adalah pemain kunci tim.
Sementara saat SEA Games 2021 berlangsung, Sabah FC akan menghadapi lawan-lawan tangguh di Liga Super Malaysia 2022.
Baca Juga: Jurnalis Malaysia Sebut Timnas Indonesia U-23 Jadi Tim Paling Layak untuk Ditonton di SEA Games 2021
Rinciannya adalah melawan Selangor FC (7 Mei), Terangganu FC (11 Mei), Penang FC (17 Mei), dan Sri Pahang FC (21 Mei). Kemudian ada Piala FA yang jadwalnya muncul setelah undian.
Sabah FC mengklaim Saddil telah mengerti situasinya saat ini. Pemain 23 tahun tersebut juga siap untuk fokus membantu Sabah FC di kompetisi domestik.
Klarifikasi Sabah FC sendiri muncul sehari setelah pernyataan 'ancaman' Ketum PSSI, Mochamad Iriawan, yang mengatakan bahwa akan menghubungi FA Malaysia terkait Saddil.
Baca Juga: Rumput Lapangan Jakarta International Stadium Dinilai Kurang Tebal
Dengan demikian, persoalan Saddil tampaknya sudah clear. Pemain asal Sulawesi itu tidak akan memperkuat Garuda Muda di SEA Games 2021.