5 Pelatih Sudah Jadi Korban, Media Malaysia Soroti Kejamnya Liga Indonesia

chatwithamelia.xyz - Media Malaysia terheran-heran dengan fenomena 'kejamnya' Liga 1 yang sudah memecat lima pelatih yang padahal kompetisi baru berjalan beberapa pekan.

Liga 1 sudah baru memasuki pekan ke-7 sejauh ini. Namun, sudah ada lima pelatih harus melepaskan jabatan dari klub yang ditanganinya.

Kerasnya kompetisi liga sepak bola Indonesia itu menjadi sorotan media Malaysia. Mereka menyebut para pelatih tidak diberikan kesempatan lebih dan setelah hasil buruk yang dialami.

"Tak beri peluang. 5 pelatih Liga Indonesia jadi korban setelah kompetisi sebulan berlangsung," tulis laporan semuanyabola.com dinukil pada Minggu (28/8/2022).

"Hingga kini sudah ada lima pelatih yang sudah berganti. Dejan Antonic yang baru menjadi pelatih Baritu Putera sudah dipecat. Sebelum Dejan, ada empat juru latih lain yang dipecat dan mundur dari klubnya masing-masing," sambung laporan media Malaysia itu.

Pertama ada nama Pelatih asal Chile, Javier Roca harus merasakan pemecatan oleh Persik Kediri usai tampil kurang memuaskan di awal musim Liga 1 2022/2023.

Kemudian Robert Rene Alberts juga harus melepas jabatannya di Persib Bandung. Ia yang didesak oleh Bobotoh agar angkat kaki, memutuskan mundur usai Persib mencatatkan hasil minor di tiga laga awal Liga 1 2022/2023.

Lalu pelatih kawakan Jacksen F Tiago juga memilih mundur dari kursi kepelatihan Persis Solo, usai mendapat tekanan dari suporter.

Mantan pelatih Persiraja Banda Aceh, Sergio Alexandre harus menerima pemecatan dari PSIS Semarang, menyusul raihan buruk di awal-awal Liga 1 2022/2023.

Dejan Antonic pun menjadi pelatih teranyar yang harus menganggur usai dirinya dan Barito Putera memutuskan untuk berpisah.