chatwithamelia.xyz - Stadion Kebogiro Boyolali, markas dari klub Liga 3 Persebi Boyolali mencuri perhatian netizen khususnya para penikmat sepak bola Tanah Air.
Stadion yang terletak di Desa Paras Cepogo itu dimulai pada 2018 dengan pembelian tanah dan penataan kawasan. Stadion ini sebetulnya sudah mencuri perhatian sejak tahun lalu.
Stadion ini kembali menjadi sorotan setelah Derby Lereng Merapi tersaji di pentas Liga 3 2022/23 zona Jawa Tengah. Seorang suporter mengunggah pertandingan tersebut di media sosial Twitter pribadinya, @ADGemez
Sontak unggahan tersebut ramai dikerubungi warganet. Mereka takjub klub Liga 3 selevel Persebi memiliki stadion dengan kualitas lapangan memanjakan mata.
Bukan tanpa sebab, Boyolali memang kota pemasok rumput untuk Jakarta International Stadium (JIS). Ya, pihak Jakarta Propertindo mendatangkan rumput alami berjenis Zoysia Matrella dari Kota Susu tersebut.
Lantas, muncul pendapat dari para netizen yang menilai Stadion Kebogiro layak untuk menjadi venue gelaran laga FIFA Matchday Timnas Indonesia mendatang.
Berikut alasan Timnas Indonesia perlu menggelar pertandingan di Stadion Boyolali ini!
1. Rumput Berkualitas
Kepala Dispora Boyolali, Susilo Hartono pernah mengatakan bahwa Stadion Kebogiro dibangun sesuai standar FIFA. Terlebih, rumput yang digunakan pun punya kualitas kelas atas.
Tak ayal jika stadion yang dibangun dengan anggaran mencapai Rp 50 miliar itu mencuri perhatian. Stadion ini juga dilengkapi berbagai fasilitas, antara lain lobi, aula, ruang pemanasan dan mushola di lantai satu, serta ruang pelatih dan tim, ofisial, ruang panel, ruang pantry, ruang medis dan hall team di lantai dua.
Stadion Kebogiro juga dilengkapi fasilitas ruang direksi, wasit, ruang pijat, tempat berendam, ruang penjaga, ruang panitia, toilet, tribun, ruang mediashoot dan komentator.
2. Pemandangan Bagus
Terletak di lereng Gunung Merapi membuat Stadion Kebogiro memiliki pemandangan alam yang bagus. Ini tentunya bisa menjadi kelebihan lain yang ditawarkan stadion tersebut.
Stadion ini pun terbilang megah, memiliki panorama yang indah di lereng Gunung Merapi dan di jalur wisata Solo-Selo-Borobudur (SSB) yang strategis.
3. Animo Tinggi
Stadion Kebogiro memiliki kapasitas hanya 12 ribu penonton. Bukan rahasia lagi bahwa pertandingan Timnas Indonesia kerap menghadirkan animo masyarakat yang begitu tinggi.
Dengan kapasitas yang tak terlalu besar, stadion bisa terlihat sangat padat, dibandingkan dengan stadion-stadion lebih besar yang berpotensi membuat pemandangan tribun kosong terlalu terlihat.
Namun, kapasitas yang tak terlalu besar dari Stadion Kebogiro ini juga berpotensi tidak bisa menampung banyak suporter Timnas Indonesia.