chatwithamelia.xyz - Kapten Timnas Indonesia U-20 Muhammad Ferarri mengungkap hal yang kemungkinan jadi hambatan skuadnya saat menghadapi Prancis U-20.
Kendala itu, kata Ferarri, tak lain soal kondisi fisik pemain lantaran pertandingan lawan Prancis U-20 digelar keesokan hari setelah Skuad Garuda Nusantara tiba di Spanyol.
"Kami kemungkinan baru tiba di Spanyol pada tanggal 16 November dan besoknya langsung melawan Prancis. Jadi, kendala pertama soal fisik," ujar Ferarri, dikutip dari keterangan PSSI yang diterima di Jakarta, Senin.
Menurut pemain berposisi bek tengah itu, perjalanan jauh dari Turki ke Spanyol dapat menguras kebugaran dia dan rekan-rekannya.
Meski demikian, Ferarri menegaskan Timnas Indonesia U-20 tetap akan berjuang keras dan memberikan kemampuan maksimal pada pertandingan tersebut.
"Kami akan memberikan yang terbaik untuk tim," tutur pemin Persija itu.
Timnas Indonesia U-20 baru menuntaskan pertandingan persahabatan di Turki pada Minggu (13/11), yang menjadi agenda penutup pemusatan latihan (TC) di negara tersebut.
Selama TC di Turki, Garuda Nusantara melakukan tujuh laga uji coba, di mana tiga di antaranya berakhir dengan kemenangan untuk Indonesia.
Indonesia mengalahkan Cakallikli Spor dengan skor 2-1, Moldova (3-1) dan Antalyaspor (3-2). Selain itu, timnas U-20 menahan imbang tanpa gol Moldova dan seri 3-3 dengan tim U-20 Baerum SK. Kekalahan datang saat menghadapi Turki (1-2) dan Al Adalah FC (0-2).
Skuad Timnas Indonesia U-20 kemudian melanjutkan TC ke Spanyol dan berangkat ke sana secara bertahap pada Senin (14/11) dan Selasa (15/11).
Selain melawan Prancis, timnas U-20 Indonesia dijadwalkan bertanding kontra Slovakia pada Sabtu (19/11) waktu Spanyol.
Timnas U-20 Indonesia diagendakan berlatih dan beruji coba di Turki serta Spanyol selama sekitar dua bulan, mulai pertengahan Oktober 2022, sebagai persiapan menuju Piala Asia U-20 di Uzbekistan dan Piala Dunia U-20 2023 yang dihelat di Tanah Air.
(Antara)