chatwithamelia.xyz - Berikut tiga pelatih di kompetisi Liga 1 yang bisa menjadi penerus Shin Tae-yong di kursi kepelatihan Timnas Indonesia, jika ia memutuskan hengkang di akhir kontraknya.
Belakangan jagat sepak bola Tanah Air sempat dikejutkan dengan hasil wawancara Shin Tae-yong bersama media Korea Selatan.
Dalam wawancara itu, terselip pernyataan bahwa perjalanan juru taktik berusia 52 tahun itu bersama Timnas Indonesia akan berakhir.
Baca Juga: Tak Sabar Debut Bareng Timnas Indonesia, Sandy Walsh Latihan Mandiri Jelang Lawan Argentina
Shin Tae-yong mengisyaratkan bahwa dirinya belum mendapat perpanjangan kontrak, sehingga tugasnya bersama Timnas Indonesia akan berakhir setelah Piala Asia 2023 pada Januari 2024.
Isyarat dari Shin Tae-yong itu pun kemudian menjadi perbincangan. Terlebih dengan adanya pernyataan dari PSSI terkait kontrak sang pelatih.
PSSI lewat Komite Eksekutif (Exco) nya, yakni Arya Sinulingga, menuturkan bahwa kontrak Shin Tae-yong akan diperpanjang jika ia mampu memenuhi target.
Belum diketahui target apa yang dipatok oleh PSSI. Tapi target itu menjadi indikator layak atau tidaknya kontrak Shin Tae-yong diperpanjang.
Adanya hal tersebut membuat kemungkinan besar eks pelatih Timnas Korea Selatan itu tak akan lagi menukangi Timnas Indonesia selepas Piala Asia 2023.
Jika Shin Tae-yong benar-benar hengkang, maka PSSI pun harus mencari pelatih penerusnya. Siapa sangka, penerusnya ini bisa direkrut dari Liga 1.
Berikut tiga pelatih Liga 1 yang dianggap layak sebagai penerus Shin Tae-yong untuk menukangi Timnas Indonesia.
Bernardo Tavares bisa menjadi salah satu opsi pelatih penerus Shin Tae-yong, karena kemiripan yang dimiliki keduanya kala melatih.
Baca Juga: Dilepas Klub Thailand, Pemain Terkaya Dunia Gabung Klub Indonesia untuk Isi Kuota ASEAN?
Pelatih PSM Makassar itu identik dengan pemain muda dan gemar mengembangkan pemain muda, sama halnya seperti Shin Tae-yong.
Untuk perkara taktik, pelatih asal Portugal itu terbilang fleksibel dan berpatokan pada hasil, sehingga ia diyakini bisa meneruskan kursi kepelatih Shin Tae-yong, sehingga membawa Timnas Indonesia berprestasi.
Kemampuan Bernaro Tavares juga diakui oleh manajer Timnas Indonesia U-22, Sumardji.
2. Thomas Doll
Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, juga telah menunjukkan tanda-tanda dirinya bisa meneruskan kerja Shin Tae-yong di Timnas Indonesia.
Sama seperti Bernardo Tavares, pelatih asal Jerman ini juga gemar mempromosikan bakat muda dan tak segan mempercayai pemain muda di skuadnya, hal serupa yang dilakukan Shin Tae-yong.
Untuk persoalan taktik, Thomas Doll telah membuktikan diri membawa Persija menjadi salah satu tim terbaik dengan gaya bermain yang elegan dan menjadi tim tersolid dalam bertahan.
3. Luis Milla
Luis Milla punya kenangan manis bersama Timnas Indonesia, mengingat dirinya pernah menukangi skuad Garuda medio 2017-2018 silam.
Saat melatih Timnas Indonesia, pelatih Persib Bandung ini mampu membuat anak asuhnya bermain indah dan membuat para pendukung jatuh hati dengan gaya permainannya.
Jika Shin Tae-yong hengkang, Luis Milla bisa menjadi opsi untuk kembali memimpin Timnas Indonesia dengan pendekatan taktik Tiki-Taka yang biasa ia peragakan.