chatwithamelia.xyz - Pemain naturalisasi Timnas Indonesia Sandy Walsh mencari waktu untuk berziarah ke makam leluhurnya di tengah kesibukannya bersama Skuad Garuda.
Sandy Walsh ingin berziarah ke makam nenek dan kakeknya di Surabaya meski kini tengah disibukkan dengan kegiatan persiapan FIFA Matchday.
Sandy Walsh yang resmi dinaturalisasi menjadi warga negara Indonesia pada 17 November 2022, mengungkapkan kegembiraannya karena bisa sampai ke Surabaya, kota asal kakek dan nenek dari ibu kandungnya.
Baca Juga: Posting Jelang Duel Timnas Indonesia vs Argentina, Shin Tae-yong Pamer Senyuman
Bek berusia 28 tahun yang lahir di Belgia dan dibesarkan di Belanda itu memiliki darah Somalia - Afrika Selatan dari ayahnya. Sedangkan ibunya keturunan Indonesia yang lahir di Swiss dan dibesarkan di Belanda.
Sandy Walsh mengaku, sebelumnya hanya mendengar legenda Surabaya sebagai Kota Pahlawan seperti yang pernah dikisahkan sang kakek.
Ia merasa terhormat jika dipercaya menjalani debut bersama Timnas Indonesia di Kota Pahlawan dalam "FIFA Matchday" melawan Palestina, 14 Juni.
"Terasa sangat istimewa bagi saya untuk menjalani debut bersama timnas di Kota Pahlawan, kota asal kakek saya," katanya.
Di tengah kesibukan menjalani pemusatan latihan Timnas Indonesia jelang FIFA Matchday melawan Palestina, Sandy mengungkapkan ingin "blusukan" untuk mengenal Kota Surabaya lebih dalam.
Di antaranya, ingin "nyekar" atau berziarah ke makam kakek dan neneknya di Surabaya, tentu dengan mengajak ibunya karena Sandy sama sekali belum mengenal Kota Surabaya.
Baca Juga: Deretan Fakta Unik Jelang Duel Fiorentina vs West Ham di Final Liga Conference
"Ini waktu yang menyenangkan bagi saya di Surabaya. Tapi saya berada di sini tidak sedang liburan. Kami sedang berlatih keras bersama teman-teman demi meningkatkan performa Timnas Indonesia," kata dia.
(Antara)
Baca Juga: CEK FAKTA: Kelar Hadapi Timnas Indonesia, Skuat Argentina Diajak Sandiaga Uno Liburan ke Labuan Bajo