chatwithamelia.xyz - Atalanta gagal lolos babak 16 besar Liga Champions usai ditumbangkan oleh Villarreal dengan skor 3-2 pada laga pamungkas Grup F.
Pelatih Atalanta, Gian Piero Gasperini meluapkan perasaannya usai timnya terdepak ke Liga Europa gara-gara menjadi juru kunci Grup F Liga Champions.
Menurut Gasperini, kekalahan ini meninggalkan banyak penyesalan bagi Atalanta.
Baca Juga: Kisah Jose Mourinho yang Rela Berurusan dengan Polisi karena Anjing
"Kami meninggalkan Liga Champions dengan banyak penyesalan," ujar Gian Piero Gasperini dikutip dari football-italia, Jumat.
Ia mengatakan Atalanta biasanya dapat memberikan permainan yang terbaik pada pertandingan seperti itu. Namun mereka memulainya dengan buruk hingga sulit untuk mengejar ketertinggalan.
Pelatih asal Italia itu juga menuturkan perlahan-lahan Atalanta kembali ke permainan terbaik mereka seiring berjalannya waktu, namun itu sudah terlambat.
Baca Juga: Usai Diserbu, Safee Ali Klarifikasi soal Indonesia Gagal di Piala AFF 2020
Gasperini menyebut andai tendangan Luis Muriel tidak membentur tiang, akan memberikan kesempatan untuk Atalanta mengubah keadaan mereka. Namun ia juga mengakui dalam 90 menit, La Dea tidak bermain seperti biasanya.
"Kami biasanya berhasil memberikan yang terbaik dalam permainan seperti ini, tetapi sebaliknya, kami baru saja memulai dengan buruk dan menjadi sulit ketika Anda tertinggal di level ini," ungkap Gasperini.
"Kami mendapat sensasi seiring berjalannya waktu bahwa kami bisa kembali masuk dalam permainan, tetapi itu sudah terlambat. Ketika (tendangan) membentur tiang, jika itu masuk menjadi 3-3, itu akan memberi kami kesempatan untuk mengubah keadaan," pungkasnya.
Baca Juga: Aneh, Pria Ini Justru Senang Wajahnya Pernah Ditanduk Cristiano Ronaldo
Atalanta harus mengakui keunggulan Villarreal dengan skor 2-3 pada pertandingan terakhir Grup F Liga Champions dan membuat mereka finis dengan raihan 6 poin dari enam pertandingan.
Kekalahan ini juga membuat Atalanta berada di posisi ketiga di klasemen akhir Grup F Liga Champions dan mereka harus puas tampil di babak gugur Liga Europa, demikian dimuat Antara.
Baca Juga: Pelatih Vietnam Tonton Laga Timnas Indonesia, Asisten Sibuk Bikin Catatan