chatwithamelia.xyz - Tommy Sugiarto dan Jonatan Christie sukses melewati babak kedua Japan Open 2019, Kamis (25/7/2019) setelah mengalahkan perlawanan dua pemain Hong Kong keturunan Indonesia.
Tommy lebih dulu memastikan melaju ke perempat final Japan Open 2019 usai mengalahkan Vincent Wong Wing Ki, 21-16 dan 21-17, di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo.
Baca Juga: Gagal Tipu Lawan, Gregoria Tersingkir dari Japan Open 2019
Vincent Wong Wing Ki diketahui memiliki darah Indonesia. Meski lahir dan besar di Hong Kong, kedua orang tuanya warga etnis Tionghoa asal Jawa.
Ayah Wong Wing Ki berasal dari Sumedang, Jawa Barat, sementara sang ibu merupakan penduduk Surabaya, Jawa Timur.
"Saya lahir di Hong Kong, tapi kedua orang tua saya orang Indonesia. Mereka sekarang pindah ke Hong Kong. Mereka Chinese Indonesia," ujar Vincent saat ditemui dalam event Indonesia Open 2019 di Istora Senayan, Jakarta, beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Sudah Disetujui DPR RI, Bek Persebaya Ini Kian Dekat Jadi WNI
Sementara itu, kemenangan dua game langsung juga diraih Jonatan Christie di babak kedua Japan Open 2019.
Jojo mengandaskan perlawanan pebulutangkis Hong Kong lainnya, Angus Ng Ka Long, dengan skor 21-16 dan 21-15.
Untuk diketahui, Angus Ng Ka Long memiliki darah Indonesia dari nenek. Namun ia tidak mengetahui persis di mana sang nenek dilahirkan.
Baca Juga: Kieran Tierney Batal ke Arsenal, Pelatih Celtic Khawatir Kondisi Mentalnya
"Iya benar, nenek dari ibu saya itu adalah orang Indonesia keturunan China," ujar Angus kepada Suara.com di Istora Senayan beberapa waktu lalu.
"Saya kurang tahu nenek lahir di daerah mana, akan tetapi saat ini saya memiliki banyak saudara yang tinggal di Surabaya," tambah pebulutangkis kelahiran Hong Kong, 24 Juni 1994 tersebut.
Di babak perempat final Japan Open 2019 besok, Jumat (26/7), Jojo akan menghadapi runner-up Indonesia Open 2019 asal Denmark, Anders Antonsen.
Baca Juga: Sediakan Dana Hingga Rp1 Triliun Lebih, Spurs Siap Telikung MU Demi Dybala
Sementara Tommy Sugiarto akan menghadapi pebulutangkis India, Sai Praneeth B.