chatwithamelia.xyz - Manajer Fabio Quartararo, Eric Mahe, menyebut kliennya berpotensi pindah dari Yamaha pada akhir musim ini. Ia menjelaskan bahwa saang pebalap sedang dalam tahap pembicaraan dengan sejumlah pabrikan.
Quartararo menjadi pebalap pertama dari Prancis yang memenangi gelar MotoGP pada musim lalu, mengakhiri sembilan tahun dominasi Spanyol, namun performa motornya musim ini tidak terlalu ideal bagi sang pebalap.
Quartararo finis kedua di balapan basah GP Indonesia namun finis kesembilan di Qatar, di mana ia menang tahun lalu, dan finis kedelapan di Argentina.
Baca Juga: Komentar Ralf Rangnick Jelang Hadapi Everton, Cristiano Ronaldo Starting?
"Bukan soal tawaran, kami sedang melakukan pembicaraan," kata Mahe kepada Jack Appleyard dari MotoGP.com di sela-sela FP2 GP Amerika, Jumat.
Yamaha dilaporkan telah beberapa kali menyatakan memperpanjang kontrak Quartararo merupakan prioritas, akan tetapi performa motor YZR-M1 yang di bawah ekspektasi di awal musim membuat sang pebalap frustasi kali ini.
"Kami memeriksa semua parameternya. Kami hanya ingin tahu di mana Fabio dapat meraih hasil terbaiknya, itu posisi kami saat ini.
Baca Juga: Sambut Liga 1 Musim Depan, PSS Sleman Resmi Lepas Pelatih I Putu Gede dan Para Asistennya
"Dan kami sedikit beruntung karena beberapa tahun lalu keputusan seperti ini akan harus dilakukan 18 bulan sebelumnya pada tahap ini jadi ini tidak terburu-buru sehingga ini situasi yang baik," kata Mahe.
"Kami ingin mencoba memahami apa yang terbaik untuk Fabio."
Mahe menolak menjawab pabrikan mana yang ia bicarakan namun Sky Sports melaporkan Honda merupakan salah satu pilihannya, membuka peluang menjadi rekan satu tim Marc Marquez.
Baca Juga: Korea Open 2022: Jonatan Christie Melaju ke Final usai Bungkam Kidambi Srikanth
Ketika ditanya apakah Quartararo terbuka dengan apa yang dikatakan pabrikan lain, Mahe menjawab, "iya, tentu saja."
"Kami sangat menghormati Yamaha tapi karena alasan tertentu saya tidak bisa mengatakannya, kami harus memikirkan tentang hal itu."
Spekulasi tentang masa depan Quartarao menjadi topik panas di paddock. Pebalap yang akan berusia 23 tahun itu mengatakan tidak terlalu memikirkan kapan akan mengambil keputusan di jumpa pers pralomba GP Amerika.
Baca Juga: Jamu Manchester United, Frank Lampard Minta Dukungan Penuh dari Suporter
(Antara)