chatwithamelia.xyz - Atlet senam ritmik Sutjiati Narendra melejit setelah menyinggung bonus PON Papua yang belum cair dan keinginannya tampil di SEA Games. Berikut profil Sutjiati Narendra.
Senam ritmik menjadi olahraga yang ditekuni oleh Sutjiati Narendra. Di usianya yang masih muda, perempuan blasteran Indonesia-Amerika tersebut memiliki segudang prestasi.
Namanya melejit seusai menjadi bintang tamu podcast Close the Door yang dipandu Deddy Corbuzier baru-baru ini.
Baca Juga: Rekap Hasil Liga Conference: AS Roma dan Leicester City Kompak ke Semifinal
Dalam kesempatan itu, ia mengungkap keresehan terkait dirinya yang ingin ikut di SEA Games, tapi belum mendapat izin dari pemerintah meski bersedia pakai biaya sendiri.
Diketahui, cabang olahraga senam ritmik tak termasuk yang diberangkatkan ke SEA Games Hanoi, Vietnam.
Lantas siapakah sosok Sutjiati Narendra? berikut profilnya seperti dikutip dari Suara.com.
Baca Juga: 4 Tim Lolos ke Semifinal Liga Europa, Ada Dua Wakil Jerman
Profil Sujiati Narendra
Sutjiati Kelanaritma Narendra tersebut adalah seorang atlet keturunan blasteran Amerika yang lahir pada 13 Februari 2004 di negara bagian New York, Amerika Serikat.
Ayahnya merupakan orang Indonesia yang berdarah Lampung bernama Andy Febriant Narendra sedangkan ibunya merupakan orang Amerika bernama Christina Marie-Narendra.
Baca Juga: Hasil Liga Europa: Dibantai Eintracht Frankfurt, Barcelona Tumbang di Kandang Sendiri
Ia baru menjadi warga negara Indonesia saat ia pindah ke Lampung pada 2019 yang lalu saat ayahnya memutuskan untuk kembali pulang ke kampung halaman.
Karier Sutjiati sebagai atlet senam ritmik berawal dari keikutsertaannya dalam timnas Amerika Serikat dalam cabang olahraga (cabor) gymnastic.
Setibanya di Indonesia, Sutjiati melanjutkan prestasinya sebagai atlet dan berlaga di berbagai ajang olahraga nasional.
Baca Juga: Ada Keturunan Korea Selatan, Berikut Daftar 40 Dipanggil TC Timnas Indonesia U-16
Bahkan debutnya di Indonesia menorehkan prestasi yang gemilang, yakni menjadi medalis di ajang PON XX Papua 2021. Ia berhasil memperoleh 2 medali emas dan 1 perak mewakili daerah Lampung di cabor senam.
Dua medali emas diraih Sutjiati dengan mencapai poin sebesar 18.700 poin saat tampil menggunakan alat bola. Sehingga, skor tersebut 2000 poin di atas pesaingnya yakni atlet perwakilan DKI Jakarta bernama Carla Febri Florentia.
Hebatnya, Sutjiati terhitung baru dua setengah tahun menetap di Lampung sebelum berlaga dalam ajang olahraga nasional yang digelar di Istora Lukas Enembe, Jayapura tersebut.
Kekinian, Sutjiati tengah menunggu izin berangkat dari pemerintah meskipun waktunya sudah sangat dekat.
"Kita harus ikut pertandingan jadi kami sudah bersiap untuk pergi tapi belum dapat izin, jadi kita masih menunggu, harusnya dari tahun kemarin sudah persiapan kan untuk pertandingan ini," imbuh Sutjiati dalam podcast yang sama.
Kontributor : Armand Ilham