chatwithamelia.xyz - Pramudya Kusumawardana tak bisa berkata-kata saat melihat Yeremia Rambitan dalam babak perempat final Indonesia Open 2022, Jumat (18/6/2022).
Pebulu tangkis 21 tahun itu mengaku tak bisa berkata-kata ketika melihat partnernya di sektor ganda putra itu mengerang kesakitan di atas lapangan sambil memegang lututnya.
Yeremia mengalami cedera ketika menghadapi wakil Malaysia Aaron Chia/Soh Wooi Yik di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Ketika itu, pertandingan berlangsung ketat hingga memasuki gim ketiga.
Baca Juga: Tetap Bertanding meski Cedera, Yeremia Rambitan Banjir Pujian dari Netizen
Pada laga ini sejatinya juara BAC 2022 itu tampil apik di gim pertama dengan unggul atas peraih medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020. Sayang di gim kedua, ganda putra rangking 16 dunia itu tertinggal sehingga Aaron/Soh memaksakan rubber game.
Pada awal di gim penentuan, Pramudya/Yeremia sejatinya di atas angin hingga penghujung laga. Sayang kejadian tidak terduga terjadi seusai Yeremia mengalami cedera di bagian lututnya pada penghujung pertandingan.
"Permainan kami kembali di gim ketiga hingga akhir babak. Namun, saya tidak bisa berkata-kata menggambarkan hal tersebut saat Yere cedera. Secara keseluruhan kami bermain baik jika tidak ada kejadian tersebut," ungkap Pramudya dalam rilis PBSI dikutip Suara.com, Sabtu (18/6/2022).
Baca Juga: Jadwal Piala Presiden 2022, Ada Persija Jakarta vs Barito Putera
Kendati mengalami cedera, Yeremia enggan mundur. Dia masih ingin bermain hingga pertandingan tuntas. Dalam momen itu, Pram mengaku cuma bisa memberikan semangat kepada rekannya.
"Saya tanya dia hanya merasa kesakitan, sepertinya lututnya sedikit bergeser. Saya terus memberikan semangat karena dia mau lanjut terus meski kondisinya tidak bisa bergerak," tambah Pramudya, pemain kelahiran 13 Desember 2000 itu.
Menurut dokter PP PBSI, dr. Grace Joselini Corlesa, MMRS., Sp.KO, Yeremia mengalami cedera lutut. Untuk pemeriksaan lebih lanjut, Yeremia akan dilakukan pemeriksaan magnetic resonance imaging (MRI) di rumah sakit Pondok Indah, Bintaro.
Baca Juga: Tanggapan PSSI soal Dua Suporter Persib Bandung yang Meninggal di Laga Persib vs Persebaya
Dengan kemenangan atas Pramudya/Yeremia ini, Aaron/Soh akan menantang pemenang laga antara Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang) dan Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen (Denmark) pada babak berikutnya.
(Suara.com/Arief Apriadi)
Baca Juga: Profil Omar Abdulrahman, Bintang Asia yang Tak Pernah Main di Eropa