chatwithamelia.xyz - Rusia memastikan diri melenggang ke babak perempat final setelah menang (1-1) 4-3 lewat drama adu penalti atas Spanyol. Kiper Igor Akinfeev menjadi pahlawan bagi skuat Rusia setelah penampilannya yang gemilang dengan menggagalkan dua eksekusi penalti tim Spanyol.
Dilansir dari Reuters, Akinfeev mengaku sangat bersyukur atas raihan yang dicapainya tersebut. Ini merupakan perempat final Piala Dunia pertama mereka sejak 1970.
"Di babak kedua, kami berusaha mempertahankan. Kami berharap penalti dan itulah yang terjadi. Terima kasih Tuhan," katanya.
Baca Juga: Rusia Taklukkan Spanyol Lewat Drama Adu Penalti
Akinfeev menghentikan tendangan dari Koke dan Iago Aspas, sementara pemain Rusia mencetak semua empat penalti yang mereka ambil.
"Terima kasih Tuhan, kami beruntung, itu saja," ungkapnya lagi.
Berkat kegemilangannya tersebut kiper CSKA Moskwa tersebut didapuk sebagai Man of the Match. Meski begitu dengan rendah hati Akinfeev mengakui bahwa yang berhak menyandang gelar tersebut adalah 78.000 penonton yang memadati Stadion Luzhniki malam ini.
Baca Juga: Antoine Griezmann: Lawan Uruguay Akan Membosankan
"Saya bukan orang yang cocok, orang yang berkompetisi adalah tim kami - dan para penggemar kami. Kami memiliki Piala Dunia yang fantastis," tandasnya.
Ini adalah kelima kalinya berturut-turut negara tuan rumah Piala Dunia telah memenangkan adu penalti berdasarkan catatan FIFA.
Itu juga merupakan kesembilan kalinya Spanyol gagal mengalahkan tuan rumah Piala Dunia atau Kejuaraan Eropa. Mereka telah kehilangan delapan pertandingan, termasuk empat di Piala Dunia, yang terakhir ke Korea Selatan pada 2002 - juga dalam adu penalti.
Baca Juga: Chelsea Selangkah Lagi Dapatkan Alisson Becker