Presenter Ini Sebut Timnas Inggris Tidak Layak Disebut Pahlawan

Piers Morgan mengeluarkan pernyataan kontroversial usai Inggris tersingkir dari Piala Dunia 2018.

Stephanus Aranditio | Andiarsa Nata | chatwithamelia.xyz
Jum'at, 13 Juli 2018 | 19:00 WIB
Piers Morgan (@thepiersmorgan/Instagram)

Piers Morgan (@thepiersmorgan/Instagram)

chatwithamelia.xyz - Seorang jurnalis dan presenter salah satu acara di stasiun televisi, Piers Morgan mengeluarkan pernyataan kontroversial usai Inggris tersingkir dari Piala Dunia 2018.

Seperti yang diketahui Inggris telah tersingkir dari Piala Dunia 2018 usai dikalahkan oleh Kroasia dibabak semifinal Piala Dunia 2018.

Walaupun demikian, banyak pendukung The Three Lions bangga dengan penampilan Inggris di Piala Dunia Rusia tersebut. Tak sedikit juga yang menyebut mereka adalah pahlawan dikarenakan mampu membawa Inggris lolos ke babak semi final.

Baca Juga: Juventus Bakal Jadi Klub Terakhir Cristiano Ronaldo?

Kebanggaan para pendukung itu juga terlihat ketika pertandingan antara Inggris dan Kroasia berakhir. Para pendukung secara kompak tidak meninggalkan stadion dan menyanyikan lagu milik Oasis yang berjudul Don't Look Back in Anger untuk menghibur para pemain yang tengah bersedih tersebut.

Meski Inggris menunjukkan permainan yang apik di Piala Dunia 2018, tetapi tidak semua rakyat Inggris setuju dengan menyebut anak asuh Gareth Southgate sebagai pahlawan, salah satunya adalah Piers Morgan.

Skuat Timnas Inggris (Sumber: Twitter/Jesse Lingard)
Skuat Timnas Inggris (Sumber: Twitter/Jesse Lingard)

Presenter yang memandu acara Good Morning Britain itu menyebut Timnas Inggris tidak layak disebut pahlawan karena gagal memenangi Piala Dunia 2018.

Baca Juga: Ketahuan Like Cuitan Netizen, Fabregas Minta Maaf Dengan Cara Ini

"Anda memenangkan Piala Dunia, Anda seorang pahlawan, itu benar. Tapi saya pikir datang di tempat ketiga atau keempat, yang harus saya katakan adalah Inggris secara besar-besaran melebihi harapan yang sangat rendah," terang Morgan dikutip dari Sportbible.

"Tim muda yang tidak berpengalaman akan melakukan jauh lebih baik daripada yang kami duga, tetapi mereka kalah. Saya tidak berpikir Anda akan mendengar tim Inggris menyebut diri mereka pahlawan," pungkasnya menambahkan.

Bahkan Piers Morgan sampai menuliskan cuitan di Twitternya terkait Timnas Inggris tidak layak disebut pahlawan.

Baca Juga: Final Piala Dunia Prancis Vs Kroasia Dipimpin Wasit Argentina

"Pesepakbola Inggris bukan 'pahlawan'. Mereka telah mengembalikan beberapa kebanggaan kepada tim & menyatukan negara dengan perilaku mereka di dalam dan di luar lapangan. Tapi tidak ada yang 'heroik' tentang kekalahan semalam. Penyelam gua yang mempertaruhkan hidup mereka untuk menyelamatkan anak-anak Thailand itu adalah pahlawan," tulis Morgan di Twitternya.

Namun pernyataan Morgan saat itu langsung dibantah oleh rekannya sesama presenter. Rekan Morgan itu menyutujui jika para pemain Inggris adalah pahlawan.

Baca Juga: 5 Fakta Menarik Jelang Duel Peringkat Ketiga: Belgia vs Inggris

"Anak-anak itu adalah pahlawan karena mereka menyatukan negara, mereka menginspirasi kegembiraan dan optimisme," ucap rekan Morgan tersebut.

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Anak sekecil itu sudah cetak gol di Euro 2024

boladunia | 10:54 WIB

Venezia bakal jumpa Lazio di Serie A musim 2024/2025.

boladunia | 16:15 WIB

Inilah jadwal perempatfinal Euro 2024

boladunia | 06:42 WIB

Catat jadwal babak 16 besar Euro 2024

boladunia | 10:15 WIB

Teka-teki masa depan Thom Haye dibongkar media Belanda.

boladunia | 19:00 WIB

Gelandang Leverkusen yang sukses meraih gelar Bundesliga dan Piala Jerman, Granit Xhaka sangat berharap bisa membawa kemenangan untuk Swiss dalam laga Grup A melawan Hongaria pada Sabtu malam di Cologne Stadium.

boladunia | 08:47 WIB

Jerman tampil luar biasa, membuat Skotlandia menjadi korban pertama dengan kekalahan telak 1-5 pada pertandingan pembuka Euro 2024 Grup A di Stadion Allianz Arena, Muenchen, Sabtu dini hari WIB.

boladunia | 08:08 WIB

Tiga negara yang memastikan diri lolos ke babak final Euro 2024, yakni Georgia, Ukraina, dan Polandia akan terbang ke Jerman, yang menjadi tuan rumah Euro 2024.

boladunia | 15:18 WIB

Pertandingan Vietnam vs Indonesia akan berlangsung di Stadion My Dinh, Hanoi pada Selasa, (26/3/2024) pukul 19.00 WIB.

boladunia | 20:26 WIB

Deretan laga besar akan tersaji dalam Euro 2024 yang tak lama lagi akan digelar di Benua Biru. Jelang pertarungan bergengsi antar-negara di Eropa ini, ada sejumlah fakta menarik yang layak untuk dikupas.

boladunia | 09:15 WIB

Barcelona terjepit. Klub Catalan itu sudah disebut miskin oleh pemain incarannya. Pengaturan transfer menjadi lebih lancar ketika klub memiliki sumber daya finansial yang pas-pasan.

boladunia | 22:17 WIB

Liverpool memiliki kesempatan besar dalam mencari pengganti Juergen Klopp yang akan segera meninggalkan klub.Xabi Alonso, yang saat itu menjadi pelatih Bayer Leverkusen, pernah menjadi pilihan utama Liverpool.

boladunia | 21:58 WIB

Hasil undian untuk semifinal Piala FA diumumkan sekitar dua puluh lima menit setelah pertandingan Man United vs Liverpool di Old Trafford berakhir pada hari Minggu, tanggal 17 Maret 2024.

boladunia | 20:52 WIB

Striker AC Milan, Olivier Giroud dikabarkan akan merapat ke klub sepakbola asal Amerika Serikat. Saat ini disebutkan jika sang pemain sedang dalam tahap pembicaraan dengan LAFC di Amerika Serikat.

boladunia | 00:05 WIB

Di pertandingan melawan Hellas Verona pada pekan ke-29 Liga Italia, Pulisic mencetak gol penting yang mencatat sejarah bagi klub.

boladunia | 15:00 WIB

Gelaran drawing Europa Conference League 2023/2024 dilakukan di Nyon, Swiss pada Jumat, 15 Maret 2024. Dalam undian ada empat laga akan digelar pada delapan besar.

boladunia | 21:19 WIB

Detik-detik menegangkan terjadi ketika VAR melakukan tinjauan intensif untuk memastikan keabsahan gol tersebut, menciptakan ketegangan dan euforia di seluruh stadion.

boladunia | 07:00 WIB

Dalam pertandingan tersebut, Simone Inzaghi's squad mencetak gol melalui kontribusi Mateo Darmian, Lautaro Martinez, Federico Dimarco, dan Davide Frattesi, mengumpulkan total 69 poin, unggul 12 poin dari Juventus yang menempati posisi kedua dengan 57

boladunia | 06:15 WIB
Tampilkan lebih banyak