chatwithamelia.xyz - FIFA akhirnya mengubah jadwal bursa transfer musim panas mendatang. Keputusan tersebut diambil menyusul kompetisi di Eropa kini belum jelas nasibnya akibat pandemi virus corona.
Seperti diketahui, sebagian besar liga di Eropa mengalami penangguhan hingga batas waktu yang belum ditentukan. Tentu, situasi ini mempengaruhi jadwal kompetisi dan kontrak pemain.
FIFA sedianya akan membuka jendela transfer musim panas ini pada 1 Juli hingga 2 September. Namun karena kondisi tidak mendukung, FIFA memberikan kelonggaran untuk setiap liga di Eropa menentukan jadwal transfernya masing-masing.
Baca Juga: Terungkap, Kyle Walker Sempat Ngaku Namanya 'Kai' saat Gelar Pesta Seks
''Perlu penyesuaian terhadap regulasi awal dengan situasi sekarang. Oleh sebab itu, FIFA akan melonggarkan dan membolehkan jendela transfer untuk dipindahkan pada masa di antara akhir musim dan awal musim berikutnya,'' demikian pernyataan resmi FIFA dalam situs resminya.
''Untuk kontrak pemain yang akan habis di saat musim berakhir, maka diusulkan agar kontrak para pemain diperpanjang hingga musim benar-benar berakhir. Dengan kondisi seperti ini, sudah jelas bahwa musim ini tak akan berakhir normal,'' imbuhnya.
''Kebijakan serupa juga berlaku untuk kontrak pemain yang akan berlaku pada musim baru. Artinya, kontrak tersebut bakal ditunda hingga musim berikutnya benar-benar dimulai,'' tandasnya.
Baca Juga: Bayar Jaminan Rp 25,8 M, Ronaldinho akan Segera Bebas dari Penjara
Sementara itu, sebelum aturan ini keluar, ada beberapa klub yang sudah memperpanjang kontrak pemainnya. Teranyar, Bayern Munich baru saja menambah masa bakti salah satu pemainnya, yakni Thomas Muller hingga 2023.