chatwithamelia.xyz - Nama Zinedine Zidane menjadi kandidat terkuat untuk menggantikan posisi Ole Gunnar Solskjaer sebagai manajer Manchester United. Sang pelatih sejatinya juga berminat untuk gabung ke Old Traffrord, tapi dia terhalang izin istrinya.
Masa depan Ole Gunnar Solskjaer di Manchester United masih abu-abu. Setelah dua kekalahan memalukan dari Liverpool dan Manchester City, posisi pelatih Norwegia tersebut kini semakin di ujung tanduk.
Kabar terbaru, Manchester United sedang mencari suksesor Solskjaer. Pihak Setan Merah kemudian tertarik kepada eks pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane.
Baca Juga: Bepe Bongkar Persija Jakarta Gagal Boyong Pemain Timnas Indonesia
Di sisi lain, Zidane sendiri juga dikabarkan tertarik. Hal itu karena jika dirinya menangani Manchester United, dia akan bertemu dengan dua pemain yang pernah diasuhnya, yaitu Cristiano Ronaldo serta Raphael Varane.
Sayangnya realisasi penunjukkan Zidane akan menemui kesulitan. Walau punya hubungan bagus dengan Ronaldo dan Varane, pelatih asal Prancis ini tidak mengantongi restu istrinya, Véronique Zidane.
Dinukil dari laporan Marca pada Kamis (18/11/2021), Véronique tidak setuju dengan tawaran dari Manchester United karena meminta suaminya untuk beristirahat lebih lama lagi.
Baca Juga: Punya Target Tinggi, Malaysia Dituntut Masuk ke Final Piala AFF 2020
Selain itu, dia juga meminta Zidane untuk mencari pekerjaan di tempat lain (luar Inggris). Véronique tiak suka dengan ide untuk tinggal di Manchester.
Dengan kabar itu, besar kemungkinan Zidane bisa saja tidak akan pernah menjadi manajer Manchester United, kecuali istrinya sudah berubah pikiran.
Terlepas dari izin istrinya, Zidane bisa bilang dengan adalah sosok pelatih yang sukses. Torehan prestasinya tak bisa diremehkan ketika menghadapi Real Madrid.
Baca Juga: Agar Tetap Prima, Pemain West Ham United Dijemput Pakai Jet Pribadi
Pelatih berusia 49 tahun ini telah mempersembahkan tiga trofi Liga Champions, dua gelar La Liga Spanyol, dua trofi Piala Super Spanyol, dua Piala Dunia Antarklub, dan dua kali UEFA Super Cup.