chatwithamelia.xyz - Sebuah momen indah terjadi kala para pemain Ajax Amsterdam memberikan Guard of Honour kepada pemain Excelsior Maassluis, Devin Plank. Apa alasan di balik sambutan raksasa Belanda itu ke pemain tim kasta ketiga tersebut?
Peristiwa tersebut terjadi kala Ajax Amsterdam menjamu Excelsior Maassluis di babak 16 besar KNVB Cup atau Piala Belanda 2021/22 pada Jumat (21/01/22).
Dalam laga itu, Ajax yang bermain dengan kombinasi pemain utama dan pemain cadangan mampu menggasak tim tamu dengan skor 9-0.
Baca Juga: Momen Witan Debut Bareng Egy, Antar FK Senica Petik Kemenangan
Adapun sembilan gol tim berjuluk De Godenzonen ini dicetak oleh Danilo (4 gol), Mohamed Daramy (2 gol), dan satu gol yang masing-masing dicetak Nicolas Tagliafico, Youri Regeer, serta Kristian Hlynsson.
Berkat hasil ini, Ajax pun berhak melaju ke perempat final dan akan menantang rivalnya di Eredivisie Belanda, Vitesse Arnhem.
Namun, sembilan gol dan kelolosan Ajax ini bukanlah hal yang paling mencuri perhatian di laga ini, mengingat perbedaan kualitas dan materi kedua tim.
Baca Juga: Arsenal Kembali Melempem, Mikel Arteta Bahas Pemain Anyar
Adapun, di laga ini penikmat sepak bola dibuat harus dengan tindakan yang dilakukan para pemain di atas lapangan saat Ajax melawan Excelsior.
Hal tersebut terjadi di menit-menit terakhir waktu normal, tepatnya di menit ke-89. Saat itu, seorang pemain Excelsior yakni Devin Plank masuk ke lapangan sebagai pemain pengganti.
Baca Juga: Jarang Terjadi, Ini 9 Duet Ayah Anak sebagai Pelatih dan Pemain
Saat dirinya memasuki lapangan, tak disangka seluruh pemain Ajax dan pemain Excelsior berdiri dan berbaris untuk menyambutnya dengan memberikan Guard of Honour.
Lantas, apa alasan dibalik sambutan itu?
Bermain Kembali Pasca Didiagnosa Kanker Tulang
Baca Juga: RRQ Vivi Tampil Anggun, Reaksi Alfeandra Dewangga Bikin Riuh
Sambutan yang diberikan 22 pemain dari Ajax dan Excelsior kepada Devin Plank sendiri tak lepas dari fakta bahwa sang pemain baru sembuh dari kanker tulang.
Laga melawan Ajax merupakan laga pertamanya sejak Oktober 2020 usai didiagnosa mengidap kanker di tulang betis atau fibulanya.
Dilansir dari laman ESPN, Devin Plank kerap mengeluh sakit di kakinya. Dan usai menjalani pemeriksaan, dirinya didiagnosa kanker fibula sehingga harus menjalani kemoterapi.
Saat Excelsior dipastikan bertemu Ajax, pihak klub kasta ketiga tersebut merasa laga ini adalah momen yang tepat bagi Delvin Plank kembali ke lapangan.
Hanya saja, Delvin Plank tak boleh bermain lama. Pasalnya, dokter hanya menyarankannya bermain selama dua menit. Oleh karenanya, ia baru masuk di menit-menit terakhir waktu normal.
Dalam wawancaranya pasca laga, Delvin Plank mengaku senang dengan apa yang ia dapatkan, termasuk momen saat dirinya bisa kembali bermain.
“Saya sangat senang bisa kembali ke lapangan, meskipun itu hanya waktu yang singkat,” ujar Delvin Plank.
“Itu pengalaman tak terlupakan. Kami telah melakukan empat pergantian pemain dan saya berpikir saya tak akan dimasukkan.”
“Beruntung pelatih tak melupakan saya. Saya bekerja setiap hari untuk bisa kembali ke lapangan,” lanjut Delvin Plank.