chatwithamelia.xyz - Kapten sekaligus penyerang Kamerun, Vincent Aboubakar, membuat pernyataan yang menghebohkan sebelum laga semifinal Piala Afrika 2021 melawan Mesir.
Dalam wawancaranya dengan stasiun radio RFI, seperti dikutip dari laman resmi saluran radio Prancis tersebut, Vincent menyebut bahwa Salah merupakan pemain yang biasa saja.
Pemain milik Liverpool itu dianggap Aboubakar bukan pemain bintang. Bahkan, Aboubakar menyebut Salah tidak lebih baik dari Kylian Mbappe.
Baca Juga: Kisah Aubameyang, Dulu Dijual Murah AC Milan Kini Gabung Barcelona
"Pandangan saya masih sama. Dia memang menjalani musim yang hebat di Liga Premier, dia membantu negaranya melangkah di kompetisi ini. Saya mengharapkan yang terbaik untuknya. Semoga yang terbaik yang menang!" kata Aboubakar.
"Dia tidak terlalu membuat saya terkesan. Saya bicara ini, karena saya seorang yang jujur dan punya cara tersendiri memandang berbagai hal."
Namun, komentar Aboubakar tentang Salah pada akhirnya tidak membuahkan hasil baik buat Kamerun. Pada laga semifinal yang berlangsung, Jumat (4/2) dini hari WIB, Kamerun takluk dari Mesir.
Baca Juga: Carlo Ancelotti Legowo, Real Madrid Terdepak dari Copa del Rey
Kedua tim bermain imbang tanpa gol hingga babak tambahan waktu. Di babak adu penalti, Mesir mengalahkan Kamerun 3-1 dan berkah melaju ke final Piala Afrika 2021.
Siapa sebetulnya Vincent Aboubakar? Berikut ulasan profil ringkasnya.
Baca Juga: Lengkap, Daftar Wakil Indonesia di All England 2022
Vincent Aboubakar merupakan pemain kelahiran Yaounde, Kamerun, pada 22 Januari 1992. Dia sudah menggeluti dunia sepak bola sejak usia dini.
Dia bergabung dengan akademi Coton Sport di Kamerun. Setelah menembus tim utama di musim 2009/10, dia bergabung dengan klub asal Prancis, Valenciennes, pada Mei 2010.
Tiga musim bermain dengan Valenciennes di Liga Prancis, Aboubakar memainkan 81 pertandingan dengan 15 gol.
Baca Juga: Greenwood Diklaim Jadi Biang Lingard Gagal Tinggalkan Man United, Kok Bisa?
Setelah kontraknya tak diperpanjang, Aboubakar pindah ke klub Prancis lainnya dengan bebas transfer, Lorient. Dia tampil memukau dengan mencetak 16 gol dari 35 pertandingan Ligue 1.
Ketajaman Aboubakar itu membuat Porto memboyongnya pada Agustus 2014. Di Porto, Aboubakar menuai sukses dengan meraih dua gelar juara Liga Portugal.
Total selama bermain 5 musim di Porto, Vincent Aboubakar menorehkan 58 gol dalam 125 pertandingan.
Pada musim 2020/21, Abubakar pindah ke Besiktas. Ini merupakan kali kedua dia membela tim asal Turki tersebut setelah pada musim 2016/17 dipinjamkan oleh Porto ke Besiktas.
Total selama dua musim pernah membela Besiktas, Aboubakar mencetak 35 gol dari 67 pertandingan di semua kompetisi. Aboubakar juga membantu Besiktas dua kali menjuarai Liga Turki dan Piala Turki.
Adapun, karier Aboubakar di timnas Kamerun sudah dimulai sejak usianya masih remaja. Sejak usianya masih 18 tahun, dia sudah melakukan debut untuk timnas senior.
Vincent Aboubakar tercatat sudah mengemas 83 caps untuk Kamerun dengan mencetak 31 gol. Prestasi terbaiknya bersama Kamerun adalah menjuarai Piala Afrika 2017.