chatwithamelia.xyz - Eks pemain Bangkok FC, Aitsaret Noichaiboon menuai kecaman akibat aksi brutalnya menyikut pemain lawan ala muay thay.
Sosok Aitsaret menjadi perbincangan karena tindakan kasarnya tersebut. Dia menyebabkan pemain North Bangkok University FC Suphasan Ruangsuphanimit mengalami luka parah.
Korban sampai harus menerima 24 jahitan setelah bagian atas bibirnya disikut oleh Aitsaret saat bertanding, di Liga 3 Thailand, Minggu (13/3/2022) lalu.
Baca Juga: Mengenal Timnas Amputasi Indonesia yang Bakal Tampil di Piala Dunia 2022
Insiden kekerasan yang dilakukan pemain Liga Thailand seketika menjadi pembahasan publik.
Media Vietnam, Soha menyebut gegara ulahnya, Aitsaret didukung andai bertanding muay thai dibandingkan sepak bola.
Seorang promotor muay thai dan tinju Thailand, Nuttadaj Vachirarattanawawong mengaku siap memfasilitasi Aitsaret jika ingin bertanding muay thai dengan petarung sesungguhnya.
Baca Juga: Kisah Sadio Mane Tak Mau Ikuti Gaya Hedon Cristiano Ronaldo, Pilih Bangun Masjid
"Tentu saja, untuk muay thai saya dapat dengan mudah mengatur pertandingan. Kapan Anda siap untuk naik ke atas panggung, Aitsaret? Jika ingin menggunakan kekuatan, silakan masuk ring,"kata Nuttadaj.
Terlepas dari itu, Aitsaret mendapat hukuman setelah melakukan sikutan maut kepada pemain lawan. Dia dipecat oleh Bangkok FC secara tak terhormat.
Dilaporkan, ini bukan kali pertama, pemain tersebut berulah. Dia sempat memiliki sejumlah masalah kedisiplinan saat bermain di akademi Thai Airways hingga dilarang tampil selama 1 tahun.
Baca Juga: Didekati Persija Jakarta dan Bali United, Begini Reaksi Sandy Walsh