chatwithamelia.xyz - Pelatih Timnas Aljazair Djamel Belmadi tak kuasa menahan kesedihan dan kekecewaan setelah timnya gagal lolos ke Piala Dunia 2022 pasca kalah duel lawan Kamerun.
Ekspresi pilu Djamel Belmadi menuai perhatian selepas pertandingan Aljazair vs Kamerun di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Afrika, Rabu (30/3/2022) dini hari WIB.
Pada pertandingan yang digelar di Mustapha Tchaker Stadium tersebut, tuan rumah Aljazair sejatinya memiliki modal bagus setelah unggul di leg pertama dengan skor 1-0.
Baca Juga: Tampil di Piala AFF Futsal 2022, Timnas Indonesia Targetkan Raih Gelar Juara
Tetapi, kejutan terjadi pada detik-detik terakhir pertandingan yang sekaligus memupuskan harapan Aljazair untuk mentas ke Piala Dunia 2022.
Menilik jalannya laga, Kamerun unggul lebih dulu lewat gol Eric Maxim Choupo-Moting pada menit ke-22. Skor 1-0 bertahan hingga perpanjang waktu.
Di babak tambahan, Aljazair mampu menyamakan kedudukan melalui sundulan dari Ahmed Touba pada menit ke-118. Sebelum akhirnya dibalas oleh gol Karl Toko Ekambi di menit 120+4.
Baca Juga: Kisah Ronaldinho usai Pensiun, Sempat Dibui hingga Cuma Punya Uang Rp 94 Ribu di Rekening
Kebobolan di menit terakhir ini membuat pertandingan berakhir dengan skor 2-1. Kamerun dinyatakan menang setelah unggul gol tandang dengan agregat 2-2.
Sejumlah pemain Timnas Aljazair tak kuasa menahan air mata. Begitu juga dengan sang pelatih Djamel Belmadi yang nampak lesu.
Baca Juga: Diundang Rans Cilegon FC, Media Malaysia Singgung Jejak Ronaldinho
Ia terduduk di lapangan sambil meratapi kekalahan timnya. Bahkan ada satu momen yang memperlihatkan Djamel Belmadi sujud di tepi lapangan sambil memengangi kepala.
Adapun lima negara Afrika yang telah memastikan diri ke Piala Dunia 2022 yakni Timnas Ghana, Senegal, Kamerun, Maroko dan Tunisia.
Baca Juga: Profil Ronaldinho, Legenda Brasil yang Didatangkan Rans Cilegon FC