chatwithamelia.xyz - Pemain PDRM FC, Bruno Suzuki tengah menjadi perbincangan hangat pecinta sepak bola usai keputusannya mualaf karena terkesan muslim Malaysia.
Mualaf karena terkesan dengan masyarakat muslim di Malaysia, hal itulah yang dilakukan Bruno Suzuki.
Pesepak bola asal Brasil yang merumput di Liga Super Malaysia bersama PDRM FC, satu fakta menarik lain soal dirinya.
Baca Juga: Masih Disayang, Bos Persija Jakarta Pastikan Tak Putus Kontrak Muhammad Ferrari
Ternyata keinginan untuk menjadi seorang muslim sudah lama ia pendam dalam hatinya, sebelum terwujud di Masjid PULAPOL.
Tempat di mana Bruno Suzuki mengucapkan dua kalimat syahadat, salah satu masjid ternama yang ada di Malaysia.
Banyak masyarakat Malaysia yang tak cuma memberi Bruno ucapan selamat, tetapi juga menyambutnya seperti keluarga sendiri.
Baca Juga: Kata-kata Shin Tae-yong usai Panggil Pemain Baru ke Timnas Indonesia U-23
Mengingat alasannya untuk menjadi mualaf salah satunya karena keramahan masyarakat muslim di Malaysia.
Bruno Suzuki pun mengklaim tidak akan pernah menyesal dengan keputusan yang ia buat berbekal pengalaman hidup di Malaysia.
"Saya telah menyimpan keinginan itu untuk waktu yang lama karena saya tinggal di sini,'' ucap Bruno Suzuki dikutip dari Makan Bola.
Baca Juga: Gokil, Jonathan Bustos Cetak Gol dari Sepak Pojok saat PSS Sleman Kalahkan Persikabo 1973
"Dan saya memiliki rencana untuk menikah. Ini adalah sesuatu yang sudah saya rencanakan sejak lama.''
"Saya merasa sangat senang disambut, untuk pertama kalinya dalam hidup saya disambut.''
"Dan setelah saya melihat di TV dan media sosial bahwa setiap orang mengirimi saya pesan yang mengatakan ‘Selamat datang di keluarga’.''
"Malaysia lebih seperti keluarga bagi saya," imbuhnya.
Bruno Suzuki merupakan pesepak bola kelahiran Castanhal, Para, Brasil pada 20 Mei 1990 yang kini berkarier di Malaysia.
Sekilas dari namanya, sang pemain seperti pesepak bola yang berasal dari Jepang dan memang kenyataanya Bruno memiliki darah Negeri Sakura.