7 Hal Menarik Kekalahan Indonesia atas Bahrain

chatwithamelia.xyz - Timnas U-23 Indonesia harus mengakui keunggulan Timnas U-23 Bahrain pada laga perdana PSSI Anniversary Cup di Stadion Pakansari, Cibinong, Jumat (27/4/2018). Evan Dimas dan kolega kalah 0-1.

M. Mahroon menjadi pencetak gol satu-satunya sekaligus mempersembahkan kemenangan untuk Bahrain.

Sejatinya, Indonesia terus menekan untuk menyamakan kedudukan. Namun, hingga 2 x 45 menit usai tak ada gol yang tercipta. Skuat Garuda harus puas dengan kekalahan 0-1 dari Bahrain di laga perdana.

Baca Juga: Presiden Palermo: Sudah Waktunya Dybala Tinggalkan Juventus

Kendati pertandingan berakhir kekalahan untuk Indonesia, ada beberapa hal menarik yang patut untuk disimak.

Berikut chatwithamelia.xyz menyajikan:

Baca Juga: Tottenham Hotspur Cuci Gudang, Empat Pemain dilego

1. Meski kalah dari Bahrain, Indonesia lebih unggul di tiga aspek penting pertandingan.

Indonesia berhasil melesatkan 26 tendangan ke gawang, 18 diantaranya mengarah ke gawang. Sedangkan Bahrain, hanya 18 dan 5 di antaranya tak tepat sasaran.

Akurasi umpan pemain Indonesia lebih tinggi dibanding pemain Bahrain, 81 persen berbanding 68 persen.

Baca Juga: Terungkap, Alasan Kepergian Salah dari Chelsea dan AS Roma

Indonesia lebih menguasai jalannya pertandingan, Terbukti dengan penguasaan bola Indonesia 64 persen berbanding Bahrain 36 persen.

2. Pertandingan berlangsung keras. Tercatat 42 pelanggaran tercipta dalam laga tersebut. Laga itu juga menghasilkan empat kartu kuning dan satu kartu merah.

3. Tak seperti biasanya, kali ini Ilija Spasojevic dicadangkan oleh pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla.

Baca Juga: Ini 5 Pemain Top Dunia yang Tidak Bertato

Pelatih asal Spanyol itu lebih memilih memainkan penyerang Borneo FC, Lerby Eliandry di lini serang. Ilija Spasojevic baru bermain pada menit ke-81 menggantikan M. Hargianto.

4. Septian David sempat melakukan tendangan bebas ala Cristiano Ronaldo pada menit ke-85. Sayang, tendangannya masih belum berbuah gol.

5. Ada aksi tak terpuji dari Rezaldi Hehanussa. Pemain Persija Jakarta itu memukul kepala lawan dan harus diganjar kartu kuning kedua. Ia sekaligus menjadi satu-satunya pemain yang diusir ke luar lapangan.

6. Indonesia menjadi tim pertama yang kalah di laga perdana PSSI Anniversary Cup. Sebelumnya, Korea Utara dan Uzbekistan bermain sama kuat di laga perdana.

7. Indonesia menjadi satu-satunya tim yang belum mencetak gol dari ketiga peserta lainnya yakni Bahrain (1 gol), Korea Utara (2 gol), dan Uzbekistan (2 gol).

Atas kekalahan tersebut, kini Timnas Indonesia sementara menjadi juru kunci klasemen PSSI Anniversary Cup 2018. Bahrain memimpin klasemen setelah pada laga sebelumnya Uzbekistan bermain 2-2 dengan Korea Utara.

Untuk laga selanjutnya, Timnas U-23 Indonesia melawan Korea Utara, Senin (30/4/2018) pukul 19.30 WIB.

Berikut klasemen sementara PSSI Anniversay Cup 2018:

Sumber: Instagram/@ligasuperindonesia

 

chatwithamelia.xyz/Irwan Febri Rialdi