chatwithamelia.xyz - Pelatih Malaysia, Tan Cheng Hoe, memberikan peringatan untuk anak asuhnya untuk tidak melayani provokasi yang datang dari Indonesia.
Indonesia vs Malaysia akan menjadi duel terakhir di Grup B Piala AFF 2020. Laga itu semakin panas karena kedua tim akan saling sikut demi tiket ke semifinal.
Maka dari itu, Tan Cheng Hoe kemudian meminta para pemainnya agar tidak melayani provokasi dari media Indonesia. Apalagi rivalitas kedua negara ini memang panas.
Baca Juga: Kejamnya Mikel Arteta, Cari Keuntungan saat Gabriel Martinelli Menderita
"Saya sadar rivalitas tim Malaysia melawan indonesia selaly panas dengan unsur provokasi, terutama media mereka," buka Tan Cheng Hoe dikutip dari Utusan Malaysia, Kamis (16/12/2021).
"Oleh karena itu, saya ingin mengingatkan para pemain untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh situasi di luar lapangan. Kami akan fokus penuh pada sesi latihan," tegasnya.
Dalam laporan itu, media Malaysia tersebut merasa bahwa kabar Elkan Baggott yang dibandingkan oleh Safawi Rasid adalah salah satu provokasi.
Baca Juga: Keok dari Rans Cilegon FC, Persis Solo Juga Terancam Kena Sanksi
Sebagai informasi, Elkan Baggott harus menjalani karantina karena berada dalam satu pesawat dengan orang terpapar covid-19 saat terbang ke Singapura dari Inggris.
Berbeda dengan Safawi Rasid yang masih bisa bermain, meski dirinya berada dalam satu kamar dengan pemain Malaysia yang positif corona.
Elkan Baggott terpaksa harus absen karena karantina tersebut. Pemain Ipswich Town itu masih berpeluang untuk main lawan Malaysia karena akan selesai karantina 18 Desember 2021.
Baca Juga: Gara-gara Hal Ini, Mees Hilgers Tak Ingin Buru-buru Bela Timnas Indonesia
Terlepas dari itu, timnas Indonesai punya posisi yang diuntungkan ketika menghadapi Malaysia, Minggu (19/12/2021). Minimal skuat Garuda bisa meraih hasil imbang dari Harimau Malaya untuk lolos ke semifinal Piala AFF 2020.