chatwithamelia.xyz - Borneo FC secara mengejutkan melepas striker Matheus Pato. Tentu kabar ini bak petis di siang bolong mengingat Pato menjadi striker andalan Pestu Etam.
Kabar tersebut dikonfirmasi Borneo FC di media sosial, Rabu (19/7/2023). Dalam unggahannya di Instagram, Matheus Pato secara khusus minta dijual meski masih terikat kontrak hingga 2025.
Dikabarkan Pato ditebus oleh klub asal China, Shandong Taishan. Kabar ini tentu cukup mengejutkan mengingat striker 28 tahun itu adalah andalan Borneo FC.
Baca Juga: Profil Seko Fofana, Kapten RC Lens yang Susul Cristiano Ronaldo Gabung Al Nassr
"Atas permintaan Matheus Pato, Borneo FC Samarinda telah bersepakat untuk melakukan transfer," demikian pernyataan resmi Borneo FC, Rabu (19/7/2023).
Bersama Borneo FC, Matheus Pato tampil ganas. Dari total 35 pertandingan yang dijalani, sebanyak 28 gol ia ciptakan.
"Sangat berat melepas seorang pemain yang sudah menciptakan hal hebat bersama-sama selama berbaju Pesut Etam," sambung pernyataan Borneo FC.
"Namun, demi hal baik yang siap diukir Matheus Pato ke depannya di sana, Kami ucapkan good luck di klub barumu."
Hengkangnya Pato membuat Borneo FC masih punya satu slot pemain asing untuk diisi di H-1 penutupan bursa transfer Liga 1.
Kini hanya tersisa lima legiun asing tim Pesut Etam yaitu Leo Lelis (Brasil), Silverio (Portugal), Kei Hirose (Jepang) dan Win Naing Tun (Myanmar).
Baca Juga: Tak Seperti Asnawi Mangkualam, Pemain Timnas Malaysia Menyerah di Korea Selatan dan Pulang Kampung