Alasan PSSI Harus Pertahankan Shin Tae-yong sebagai Pelatih Timnas Indonesia Diungkap Pandit Senior

chatwithamelia.xyz - Pandit Senior Coach Justin menuntut PSSI agar memperthankan Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia. Bukan tanpa alasan mengapa Justinus Lhaksana nama asli Coach Justin, meminta pelatih asal Korea Selatan tetap melatih Pasukan Garuda.

Sebelumnya banyak isu gembar-gembor dari sebagian Pengamat bahkan netizen, meminta Shin Tae-yong keluar. Isu itu muncul usai dua laga Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran kedua kurang maksimal.

Benar sekali, di dua laga Pra Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia hanya meraih 1 poin ketika melawan Filipina, dan kalah telak 1-5 menghadapi Irak.

Baca Juga: Fantastis!, PT LIB Realisasikan Video Assistant Referee (VAR) Februari Tahun Depan, Harganya Capai Rp100 Miliar

Coach Justin menyoroti dua laga Timnas Indonesia di Pra Piala Dunia 2026, khususnya laga menghadapi Filipina yang semestinya bisa bawa 3 poin. 

Namun, Pandit Senior itu tetap berpendapat bahwa Shin Tae-yong masih cocok dengan Timnas, walaupun ia mengkritik strategi permainan terakhir dari pelatih Timnas tersebut.

Alasannya menurut Coach Justin adalah Shin sudah berani melakukan regenerasi, kemudian 4 tahun di Indonesia tahu dengan plus minusnya PSSI.

Baca Juga: Sah Jadi WNI, Justin Hubner Setuju dengan Pemain Ajax Amsterdam: Indonesia Punya Suporter Lebih Besar dari Belanda

"Tidak mudah memegang tim seperti Indonesia, di mana kualitasnya di level Asia Tenggara saja pas-pasan, kalau sudah menemukan pelatih yang cocok dengan budaya kita, dia juga happy(senang) tinggal di Indonesia, sudah membuktikan membangun fondasi yang luar biasa, ini harus diteruskan," kata Coach Justin, dikutip dari kanal YouTube Hasani's Corner, pada Kamis, (7/12).

Bahkan, secara blak-blakan Justin menyebut, berkat Shin, Indra Sjafri bisa merengkuh emas SEA Games 2023.

"Ada yang bilang, Indra Sjafri juara SEA Games terakhir, mereka lupa sembilan pemain ini pernah main di timnas senior. Jadi, mereka punya pengalaman, ini adalah hal yang tidak pernah dilakukan oleh federasi atau pelatih sebelumnya," imbuhnya.

Baca Juga: Erick Thohir dan Federasi Sepakbola Singapura Bekerja Sama untuk Mencalonkan Diri sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U-20