chatwithamelia.xyz - Rumor bintang asing milik Persebaya Surabaya, Bruno Moreira akan jalani program naturalisasi pernah mencuat di telinga publik penggemar sepak bola Indonesia. PSSI melalui Wakil Ketua Umum-nya, Zainudin angkat suara.
Program naturalisasi merupakan sebuah proses perpindahan kewarganegaraan seseorang untuk mendapatkan status warga negera Indonesia (WNI), sesuai dari peraturan perundang-undangan Indonesia. Program tersebut kerap dimanfaatkan oleh PSSI untuk memperkuat Timnas Indonesia.
Namun, sebelumnya, PSSI kerap melakukan naturalisasi pemain yang bukan merupakan keturunan Indonesia, namun sesuai dengan peraturan undang-undangan terkait hal tersebut.
Baca Juga: Gak Masuk Radar Bima Sakti di Timnas Indonesia U-17, Adrian Wibowo Dapat Pro Kontrak dari Klub MLS
Zainudin Amali menegaskan, PSSI sekarang tak sembarang dalam melakukan naturalisasi pemain. Pihaknya benar-benar menyaring secara seksama.
Menurut Zainudin, PSSI hanya akan melakukan naturalisasi calon pemain Timnas Indonesia yang memiliki darah keturunan saja.
"Jadi, siapa pun yang punya darah Indonesia yang merupakan persyaratan FIFA (terbuka kemungkinan)," tegas Zainudin, dilansir dari Antara, Jumat, (15/12).
Baca Juga: Bali United vs Persib: Reuni Kecil Dua Sahabat di Stadion Dipta
Bruno Moreira Pemain Asing Persebaya Tidak Bisa Dinaturalisasi
Jika menilik dari pernyataan Zainudin Amali, pemain asing Persebaya berusia 24 tahun asal Brasil ini, tidak bisa dinaturalisasi.
Hal itu merujuk dari silsilah garis keturunan Bruno Moreira yang tidak memiliki darah Indonesia.
Baca Juga: Selamat Tinggal KNVB, Justin Hubner Resmi Milik PSSI Sekarang
Bahkan Zainudin secara jelas mengatakan, PSSI belajar dari pengalaman sebelumnya yang asal-asalan dalam memilih pemain naturalisasi.
"Kami tidak ingin kejadian seperti tidak punya darah Indonesia dan kemudian (melakukan) naturalisasi menjadi menunggu proses lima tahun. Jadi, kami patuh dalam aturan FIFA dan pemerintah tidak sembarangan," ucapnya.