chatwithamelia.xyz - Imbauan lain yang disampaikan manajemen jelang laga Bali United vs Persib yaitu larangan terhadap pendukung tim tamu untuk hadir di stadion. Larangan ini diatur dalam Pasal 51 Ayat 6 Regulasi BRI Liga 1 2023/24 berbunyi:
"Dalam hal masa transisi transformasi sepak bola nasional, seluruh pertandingan sepak bola nasional termasuk kompetisi, tidak dapat dihadiri oleh suporter klub tamu."
Manajemen Bali United berharap para pendukung Persib untuk tidak memaksakan diri datang ke stadion dan mengurungkan niatnya jika ingin hadir langsung di Stadion Dipta.
Baca Juga: Sempat Didaftarkan sebagai Calon Pemain Naturalisasi Timnas, Mees Hilgers Jaga Asa Tampil di UCL
"Selain karena melanggar aturan, juga memininalisir kejadian yang tidak diinginkan dalam menjaga transformasi sepak bola nasional," pernyataan resmi Bali United.
"Matur Suksma Semeton, hatur nuhun suporter Maung Bandung," tulis Bali United.
Gemuruhkan Dipta
Baca Juga: Sempat Dilirik Shin Tae-yong, Gelandang AC Milan Keturunan Indonesia Jadi Sorotan Publik San Siro
Sementara itu, Bali United meminta kepada suporternya untuk memenuhi setiap sudut stadion Dipta.
Bahkan jauh-jauh hari sebelumnya, Bali United rela membuat sebuah kebijakan baru dengan menjual tiket pertandingan kontra Persib secara online dan offline.
Keputusan itu dibuat agar Stadion Dipta penuh dengan suporter, mengingat jumlah yang datang ke stadion dalam setiap pertandingan kandang tidak lebih dari 5000 orang.
"Ayo gemuruhkan Dipta malam ini, Ton," ajakan Bali United pada pertandingan kontra Persib.
Persib Beri Imbauan
Tak hanya Bali United, Persib juga memberikan imbauan kepada bobotoh untuk tidak datang ke stadion.
Persib meminta kepada bobotoh untuk menyaksikan laga kontra Bali United di rumah saja.
"Tonton dari rumah. Beri dukungan terbaikmu untuk Persib dengan tidak pergi ke kandang lawan. Ato kita taati peraturan bersama karena #WeArePersib," bunyi imbauan Persib.