chatwithamelia.xyz - Asisten pelatih Persib Bandung Goran Paulic mengungkapkan salah satu masalah utama sepak bola Indonesia. Kurangnya pemain berposisi penyerang tengah adalah satu satu minus yang dimiliki oleh sepak bola tanah air.
Mantan pelatih kepala Timnas Hongkong itu menjelaskan, di Persib sendiri, Akademi Persib lebih sering memunculkan pemain-pemain sayap yang mengandalkan kecepatan. Ia juga menyebut dua nama yaitu Beckham Putra Nugraha dan Arsan Makarin.
Bila melihat perekrutan pemain muda yang dilakukan Persib, Febri Hariyadi masuk dalam katagori pemain yang disebut oleh Goran Paulic.
"Mari katakan bahwa kami memiliki winger bagus seperti Beckham, Arsan atau yang lainnya yang bisa bermain di sisi tapi tidak bisa menjadi penyerang tengah. Ini yang jadi masalah utama sepakbola Indonesia," ungkap Goran Paulic.
Padahal, kata Goran Paulic, perekrutan pemain dari Akademi Persib sudah masuk dalam rencana jangka panjang dan masa depan Persib Bandung. Tim pelatih mengaku ingin menerapkan sistem promosi terhadap pemain binaan tersebut.
Namun, menurutnya, ada sedikit kendala terkait perekrutan pemain dari Akademi Persib tersebut. Yaitu perbedaan kualitas fisik dengan para pemain yang ada saat ini, terlebih striker asing.
"Kami ingin menghadirkan pemain dari akademi dan bukan hanya striker atau gelandang serang. Tapi poinnya adalah ada perbedaan dalam komponen fisik di tim seperti yang dimiliki striker asing," ungkap asisten pelatih Persib Bandung tersebut.
Goran Paulic sendiri tidak membantah bahwa Persib akan terus memantau para pemain dari akademinya.
Bahkan bukan tidak mungkin para pemain Akademi Persib bisa dilirik dan di tarik ke level senior.
Baca Juga: 'Persib dari Masa ke Masa', Ajang Show Off Persib Sebagai Tim Besar Sarat Sejarah
"Tentu saja di masa yang akan datang, jika kami mempunyai waktu yang lebih banyak untuk menganalisa pemain-pemain lokal, memantaunya satu persatu dan mudah-mudahan ada yang cocok untuk mengisi posisi itu," ungkapnya.