chatwithamelia.xyz - Salah satu turnamen bulutangkis bergengsi di Tanah Air, Indonesia Masters 2020, resmi bergulir pada hari ini, Selasa (14/1). Ajang BWF World Tour Super 500 yang bergulir 14-19 Januari 2020 ini dilangsungkan di Istora Senayan, Jakarta.
Tak hanya menyuguhkan persaingan ketat dari para pebulutangkis dunia, Indonesia Masters 2020 turut menghadirkan pengalaman berbeda bagi para penggemar bulutangkis Tanah Air.
Selain bisa menyaksikan adu kebolehan di dalam lapangan, para penonton, khususnya kaum Adam, juga disuguhkan deretan bidadari bulutangkis dengan paras jelita.
Baca Juga: Tujuh Fakta Menarik di Balik Pemecatan Valverde sebagai Pelatih Barcelona
Tak hanya piawai mengayunkan raket di tengah lapangan, pesona para mereka dijamin bisa bikin salah fokus. Berikut atlet bulutangkis cantik yang ikut menyemarakkan Indonesia Masters 2020.
1. Gronya Somerville (Australia)
Nama Gronya Somerville mungkin sudah tak asing ditelinga para pecinta bulutangkis Tanah Air.
Baca Juga: Tiga Pemain Berlabel Timnas Masuk Radar Persija, Siapa Saja?
Perempuan berdarah Australia-China itu dikenal sebagai salah satu pebulutangkis tercantik di dunia.
Gronya menjalani karier bulutangkis sebagai pemain ganda putri.
Bersama Setyana Mapasa, pebulutangkis 24 tahun itu kini duduk diperingkat 27 dunia.
Baca Juga: Pepe Reina Hijrah ke Inggris, AC Milan Pinjam Eks Kiper Chelsea
Di Indonesia Masters 2020, Gronya/Setyana sudah ditunggu lawan tangguh dari Jepang, Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi.
2. Michelle Li (Kanada)
Nama Michelle Li mungkin tak banyak dikenal oleh para pecinta bulutangkis di seluruh dunia. Dia merupakan pebulutangkis tunggal putri asal Kanada.
Michelle bukanlah tunggal putri sembarangan. Saat ini, perempuan 28 tahun itu menduduki peringkat delapan dunia.
Di Indonesia Masters 2020, Michelle menjadi unggulan ketujuh. Di babak pertama, dia masih menunggu calon lawan dari babak kualifikasi.
3. Lea Palermo (Prancis)
Lea Palermo merupakan pebulutangkis putri asal Prancis. Perempuan 26 tahun itu menjalani karier bulutangkis di sektor ganda putri.
Merujuk Prancis bukanlah negara yang kental dengan kultur bulutangkis, pencapaian Palermo bisa dibilang cukup membanggakan.
Bersama Delphine Delure, Palermo untuk sementara menduduki peringkat 32 dunia.
Di Indonesia Masters 2020, mereka sudah ditunggu lawan asal Kanada, Rachel Honderich/Kristen Tsai.
4. Puttita Supajirakul (Thailand)
Memasuki kawasan Asia, terdapat nama Puttita Supajirakul yang selain tangguh di atas lapangan, juga terkenal dengan paras cantiknya.
Tak hanya memiliki wajah cantik, Puttita turut didukung dengan postur tubuh yang terbilang tinggi untuk seorang pebulutangkis putri yakni 183 sentimeter.
Pebulutangkis asal Thailand itu saat ini bermain di sektor ganda putri. Bersama Sapsiree Taerattanachai, dia untuk sementara menduduki peringkat 18 dunia.
Di Indonesia Masters 2020, Puttita/Taerattanachai akan memainkan babak 32 besar dengan menghadapi wakil China, Dong Wen Jing/Feng Xue Ying.
5. Chae Yujung (Korea Selatan)
Chae Yu-jung merupakan pebulutangkis Korea Selatan yang kini bermain di sektor ganda campuran.
Selain handal mengayunkan raket, paras cantiknya kerap jadi sorotan para penggemar bulutangkis.
Bersama Seo Seung Jae, Chae kini duduk diperingkat tujuh dunia.
Saat bermain di level junior, perempuan 24 tahun itu sempat meraih dua medali emas di Kejuaraan Dunia Junior Bulutangkis 2013.
Di Indonesia Masters 2020, Chae/Seo yang menjadi unggulan ketujuh, masih menunggu calon lawan dari babak kualifikasi.
6. Melati Daeva Oktavianti (Indonesia)
Siapa yang tak kenal dengan Melati Daeva Oktavianti. Pebulutangkis 25 tahun ini terkenal sebagai salah satu atlet bulutangkis cantik Indonesia.
Melati tak hanya cantik secara fisik. Di arena karpet hijau, atlet kelahiran Serang, Banten itu juga memiliki cukup banyak prestasi.
Berpasangan dengan Praveen Jordan di sektor ganda campuran, Melati kini duduk diperingkat lima dunia.
Sepanjang 2019, mereka sukses meraih dua gelar BWF World Tour yakni Denmark Open dan French Open.
Semasa berkiprah di level junior, prestasi Melati tak kalah mentereng. Berpasangan dengan Edi Subaktiar, dia sempat meraih medali emas Kejuaraan Dunia Junior 2012.
Di Indonesia Masters 2020, Melati dan Praveen menjadi unggulan kelima. Di babak pertama, peringkat lima dunia itu sudah ditunggu wakil Belanda, Robin Tabeling/Selena Piek.
Penulis: Arief Apriadi