chatwithamelia.xyz - Barcelona resmi menunjuk Sergi Barjuan sebagai caretaker untuk mengisi kekosongan bangku pelatih yang ditinggalkan oleh Ronald Koeman.
Koeman sendiri resmi dipecat oleh Barcelona usai kalah dari Rayo Vallecano pada Kamis (28/10/2021) dini hari WIB.
Hasil itu memperpanjang tren negatif Barcelona yang membuat mereka terpuruk dengan berada di posisi kesembilan klasemen. Barcelona pun memutuskan memecat Koeman dan sementara Sergi Barjuan jadi penggantinya.
Baca Juga: Geger Bocoran Pemenang Ballon dOr 2021: Lewandowski Juara, Messi Kedua
Sosok asal Spanyol ini lahir pada 28 Desember 1971 di Les Franqueses. Dia merupakan sosok yang sudah lama dan begitu lekat dengan Barcelona.
Sederhananya, Barjuan bukan orang baru di Blaugrana. Dia sebelumnya merupakan mantan pemain Barcelona, dari tim junior hingga tim utama.
Baca Juga: PSSI Siap Ambil Tindakan Tegas Terkait Dugaan Pengaturan Skor di Liga 2
Sebagai sosok yang lahir di Catalunya, Barjuan merupakan produk akademi La Masia. Dia bergabung dengan tim junior Barcelona pada 1988.
Perjalanannya untuk menembus tim utama tak mudah. Dia memulainya dari promosi ke tim Barcelona C dan akhirnya menembus Barcelona B pada musim 1992/93.
Sosok yang berposisi sebagai bek kiri saat dulu bermain itu mencatatkan 42 penampilan dengan 4 gol bersama Barcelona B di musim tersebut.
Baca Juga: Terpuruk di Zona Degradasi, Persipura Jayapura Pede Hadapi Persib Bandung
Akhirnya di musim selanjutnya, Sergi Barjuan dipromosikan ke tim utama oleh pelatih Barcelona saat itu, Johan Cruyff.
Laga debut Barjuan bersama Barcelona terjadi pada 24 November 1993 di ajang Liga Champions. Berkat penampilan apiknya itu, Barjuan selalu jadi pilihan utama Johan Cruyff di lini belakang.
Dia tidak pernah tampil kurang dari 31 pertandingan setiap musimnya hingga tahun 1999. Menariknya, dia juga pernah bertandem dengan Ronald Koeman di lini belakang Barcelona sebelum Koeman hengkang pada 1995.
Baca Juga: Bongkar Alasan Ronaldo Tinggalkan Juventus, Evra: Dia Jadi Kambing Hitam
Selama mentas di tim utama Barcelona hingga musim 2001/02, Barjuan meraih 3 gelar Liga Spanyol, 2 trofi Copa del Rey, Piala Super Spanyol, Piala Winners, dan Piala Super UEFA.
Setelah dari Barcelona, Sergi Barjuan pindah ke Atletico Madrid dan pensiun setelah musim 2004/05. Setelah gantung sepatu, Barjuan tak langsung terjun ke dunia kepelatihan.
Dia baru memulai karier sebagai pelatih dengan menjadi pelatih Barcelona B pada 2009. Dia kemudian melanjutkan karier ke beberapa klub seperti Recreativo, Almeria, Real Mallorca, hingga Zhejiang Greentown.
Pada Juni 2021, Sergi Barjuan sebetulnya baru kembali ditunjuk menjadi pelatih Barcelona B. Roda hidup kemudian berputar cepat, 3 bulan kemudian dia ditunjuk sebagai caretaker Barcelona.